KoranMalut.Co.Id - Sherly Laos, gubernur Maluku Utara, menyatakan komitmennya untuk merotasi sejumlah pejabat eselon II di Pemerintah Provin...
KoranMalut.Co.Id - Sherly Laos, gubernur Maluku Utara, menyatakan komitmennya untuk merotasi sejumlah pejabat eselon II di Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara. Minggu, (23/3/2025)
Sherly Laos menyatakan, "Saya akan mempublikasikan rotasi dan pergantian 36 jabatan eselon II yang telah mengikuti Uji Kompetensi setelah surat persetujuan dari BKN sudah ada." Ucap Sherly
Sementara itu, Nazlatan Ukhra Kasuba, Ketua Komisi I DPRD Maluku Utara, menyatakan bahwa dalam proses evaluasi ini, semua aspek teknis harus dipertimbangkan secara menyeluruh untuk menghindari cacat prosedural.
Nazla juga menekankan bahwa evaluasi harus dilakukan secara adil dan objektif, tidak peduli apakah ada pejabat yang mengalami masalah atau tidak.
Meskipun saya tidak dapat menentukan siapa pimpinan OPD saat ini yang bermasalah, evaluasi harus dilakukan dengan baik dan diawasi secara ketat. Menurutnya, gubernur harus sangat berhati-hati saat memilih sopir karena dia masih baru." Tuturnya
Lebih lanjut ia mendukung rencana rotasi ini, Nazlatan berharap Gubernur dan Wakil Gubernur dapat mempertimbangkan rekam jejak dan pengalaman kerja setiap pejabat sebelum mengevaluasi.
Kalau Gubernur bisa melihat secara objektif, maka pasti bisa menentukan siapa yang memang perlu dievaluasi. evaluasi itu penting, tapi tidak semua pejabat harus diganti. Yang dianggap baik belum tentu terbaik, dan yang dianggap buruk belum tentu tidak bisa diperbaiki," tegasnya
Selain itu, politisi dari Partai Gerindra menegaskan bahwa Komisi I DPRD Malut sepenuhnya mendukung kebijakan rotasi ini, asalkan dilakukan dengan cara yang tepat dan sesuai prosedur.**(red).
Tidak ada komentar