Grid

GRID_STYLE

Breaking News

latest

9 PKD Dilantik Panwascam Kao Teluk, Rufli : PKD Harus Memiliki Mental Baja

Tobelo, KoranMalut.Co.Id - Setelah melewati tahapan seleksi mulai dari pendaftaran dan wawancara, Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panw...


Tobelo, KoranMalut.Co.Id - Setelah melewati tahapan seleksi mulai dari pendaftaran dan wawancara, Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam) Kao teluk, Halmahera Utara (Halut), menetapkan 11 orang Pengawas Kelurahan Desa (PKD) dan telah dilantik pada Sabtu (1/6).

Dipelantikan ini Pawascam Kao Teluk belum melantik 2 PKD, yakni PKD Desa Makaeling dan PKD Desa Tiowor, kedua PKD ini akan mengikuti pelantikan susulan yang nantinya dijadwalkan. 

Kegiatan pelantikan ini dihadiri oleh anggota Bawaslu Halut Kordiv P3S Fangker Lahi dan Staf Bawaslu Iswal Rasaji, serta Ketua dan anggota Panwascam, Kades Barumadehe dan tokoh masyarakat.

Ketua Panwascam Kao Teluk Rulfi Muhkis menuturkan, bahwa PKD yang berada di Kecamatan Kao Teluk ini harus memiliki mental yang kuat, karena di Kecamatan tersebut sudah dijadikan sebagai lumbung kecurang, maka integritas dan mentalitas sangat diperlukan.

"Jadi kita di Kao Teluk ini sering kali dimanfaatkan oleh calon, karena dienam Desa ini sering kali dijadikan konflik antara Halbar dan Halut, maka mental penyelenghara harus siap ketika menghadapi resiko dilapangan,"jelasnya, Senin (3/6).

Setiap momentum Pilkada yang sebelumnya selalu saja terjadi kecurangan dan money politik wilayah Kao Teluk, maka di Pilkada 2024 ini penyelenggara harus tunjukan integritas dan mengawal tahapan Pilkada agar berjalan dengan sukses.

"Saya mengajak kepada masyarakat yang ada di Kao Teluk ini harus bersatu untuk mensukseskan Pilkada 2024, kita tau bersama bahwa dari momen ke momen Kao Teluk selalu saja dijadikan sebagai Kecamatan PSU, maka kali ini kita harus tunjukan netralitas kita bersama,"ujarnya.

Sementara anggota Bawaslu Halut Kordiv P3S Fangker Lahi mengatakan, Panwascam dan PKD harus bekerja sesuai regulasi, karena di wilayah ini terdapat dua daerah yang berbeda yakni Halut dan Halbar, maka komitmen dan keberanian itu sangat diperlukan.

"Jika dalam pengawasan ada masalah segera berkoordinasi dengan Bawaslu agar bisa diselesaikan dengan cepat, intinya kita harus komitmen dan bekerja sesuai aturan,"tuturnya.**(red)

Tidak ada komentar