Ternate, KoranMalut.Co.Id - PLT Sekot Sekertaris Daerah kota Ternate Abdullah H. M Saleh sambutan sekaligus membuka dengan resmi bimbingan ...
Ternate, KoranMalut.Co.Id - PLT Sekot Sekertaris Daerah kota Ternate Abdullah H. M Saleh sambutan sekaligus membuka dengan resmi bimbingan teknis atau Bimtek Ekspor, di Royal Resto, Kamis (16/11/23)
Kegiatan dilaksanakan oleh Balai Karantina Pertanian Kelas II Ternate. Hadir sebagai narasumber dalam acara tersebut Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas II Ternate, Tasrif, dan Kepala Dinas Pertanian Kota Ternate, Thamrin Marsaoly.
Plt Sekot Abdullah saat membacakan sambutan Wali Kota mengatakan, agenda ini merupakan momentum yang sangat penting dan strategis dalam menghadapi dinamika ekonomi global saat ini.
"Teman yang diangkat Tantangan dan Solusi Dalam Lalulintas Media Pembawa Berupa Komoditas Ekspor, Impor dan Antara Area ini sangat relevan dengan upaya kita dalam mengembangkan potensi ekspor dan impor di wilayah kita," ucapnya dihadapan peserta Bimtek
Dikatakan, terutama dalam konteks komunitas yang semakin menjadi pilar penting dalam proses perdagangan internasional. Acara ini tidak hanya sebuah pertemuan teknis, melainkan sebuah kegiatan untuk mendorong langkah-langkah akseleratif dalam mengangkat derajat ekspor kita.
"Kami mengapresiasi kehadiran setiap peserta yang hadir di acara ini, baik dari kalangan pelaku usaha, pemerintahan, maupun akademisi. Kerja sama dan koordinasi antar berbagai pihak sangat diperlukan untuk memastikan keberhasilan upaya pengembangan ekspor dan impor di daerah kita," ujar dia
Disebutkan, tantangan yang dihadapi dalam lalu lintas media pembawa, khususnya komoditas ekspor dan impor, tentunya bukanlah hal yang mudah, namun dengan kerja sama yang baik dan pemahaman yang mendalam, kita dapat bersama-sama menemukan solusi yang tepat guna mengatasi setiap hambatan yang mungkin muncul.
Wali Kota berharap Bimtek ini dapat menjadi forum yang produktif untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, serta strategi terbaik dalam menghadapi dinamika perdagangan internasional. Mari kita bersama-sama mencapai inovasi- inovasi baru yng dapat meningkatkan daya saing produk dan memperluas jangkauan pasar kita.
"Semoga acara ini dapat memberikan kontribusi positif besar bagi perkembangan ekonomi daerah kita. Keberhasilan agenda ini sejalan dengan tujuan kita untuk mewujudkan Ternate sebagai pusat ekonomi yang dinamis dan berdaya saing," ungkapnya.
Anggota DPR RI dapil Maluku Utara Alien Mus menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada bapak Walikota Ternate yang sudah berkenaan menghadiri Bimtek Akselerasi Ekspor komoditas Pertanian, bapak Kepala Balai Karantina Pertanian kelas II Ternate yang telah membantu dan mendukung kegiatan ini sehingga dapat terlaksana dengan lancar, untuk instansi di bidang Pertanian, para petani dan peternak, pengusaha agrobisnis, dan seluruh organisasi yang turut mendukung sektor Pertanian untuk semakin berkembang menghasilkan kualitas baik sehingga hasil Pertanian Maluku Utara dapat bersaing menembus pasar ekspor dengan komoditas unggulannya seperti Kopra, Pala, dan Cengkeh.
Berdasarkan sumber infomasi dari Badan Pusat Statistik, tercatat pada bulan Juli 2023, ekspor dari Komoditas Pertanian mencapai 377,5 dolar AS. Sebagai informasi, kementerian Pertanian menargetkan nilai ekspor tahun 2023 sebesar 940,4 triliun. Dengan demikian Kementerian Pertanian membuat program strategis yaitu Gerakan Tiga Kali Ekspor dari komoditas Pertanian. Kegiatan ini merupakan kegiatan yang dicanangkan oleh menteri Pertanian kepada seluruh pemangku kepentingan untuk menaikkan nilai ekspor tiga kali lipat guna mengejar target ekspor sebesar 940,4 triliun.dalam hal ini menteri Pertanian menunjuk Badan Karantina Pertanian sebagai coordinator kegiatan ekspor tersebut.
Tambahan informasi, ekspor beras ke (Arab) Saudi pernah dilakukan dimana selama 3 tahun berturut turut kita mampu swasembada pangan, sebagaimana yang disampaikan Bapak Presiden RI Bapak Jokowi.
Oleh karena itu, pada kesempatan ini Tugas Badan Karantina Indonesia ke depannya dalam rangka mendukung Akselerasi Ekspor juga tidak luput melaksanakan langkah langkah pencegahan secara dini terhadap masuk/keluarnya barang-barang yang dapat membawa suatu penyakit berbahaya, sehingga upaya pemerintah dalam mewujudkan ketersedian pangan yang layak dimasukan ke dalam negeri maupun yang akan di ekspor ke luar negeri untuk berbagai kebutuhan baik dalam bentuk agribisnis maupun yang akan dibudayakan diharapkan aman dari cemaran bahan-bahan logam berat, aman dikonsumsi dan terhindar dari kontaminasi media pembawa yang dapat merugikan bagi kelangsungan masyarakat di khususnya di Maluku Utara yakni di kota Ternate pada umumnya di seluruh negara kesatuan RI.
Tambah Alien Oleh sebab itu, kegiatan ekspor ini jika dikaitkan dengan peran Badan Karantina Indonesia, masing masing instansi yang membidangi Pertanian, serta seluruh masyarakat khususnya petani perlu memberikan dukungan dalam bentuk kerjasama yang berguna untuk menjaga kota Ternate supaya terhindar dari ancaman hama penyakit yang dapat menyerang tanaman penghasil komoditas ekspor serta saling bekerjasama sama untuk menaikkan kualitas dari komoditas unggulan kita agar dapat bersaing di pasar ekspor., tutup Ketua DPD Golkar Malut tersebut .**(red)
Tidak ada komentar