Jailolo, KoranMalut.Co.Id - Kolaborasi Dinas Parawisata dan Karang Taruna Desa Lakoakelamo, Kecamatan Sahu Kabupaten Halmahera Barat, pada s...
Jailolo, KoranMalut.Co.Id - Kolaborasi Dinas Parawisata dan Karang Taruna Desa Lakoakelamo, Kecamatan Sahu Kabupaten Halmahera Barat, pada sabtu malam, (18/11/2023). Menggelar Festival Pantai Lapasi ke-3 tahun 2023 dengan mengusung tema, Ino Koreho Toma Alam Se Budaya, 17-18 November.
Kegiatan ini dihadiri, Wakil Bupati Halmahera Barat, Djufri Muhamad, Kepala Dinas Pariwisata, Feny Kiat, Ketua TP-PKK, Mery Popala, Kaban Bappeda, Julius Marau, Kabag Humas, Rambli Naser, Kadis Kependudukan dan Catatan Sipil, Andi R. Pily, Kadis Pertanian, Muchlis Bakri, Kadis DP3A, Amos Sully, Kepala BPKAD, Sonya Mail, Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Marten Manuty, Camat Sahu, Darwin Salmin, Kepala Desa, Alfaris Siambo, Kapolsek Sahu, Ipda Musfayrdyansyah.S.H, Mewakili Danramil 1501-04/Sahu, Serma Ismail Salam, Tokoh Pemuda, Tokoh Adat, Tokoh Agama, dan Masyarakat Setempat.
Adapun beberapa Tarian Lokal yang di tampilkan dalam kegiatan ini diantaranya, Lalayon, Tarian Dana-dana, Soya-soya, Sari Dabi-dabi, Cakalele, Umbul-umbul dan Salai Jin.
Kepala Desa Lakoakelamo, Alfaris Siambo saat menyampaikan Sambutan ia menuturkan, kegiatan seperti ini pentingnya kita semua berpartisipasi, jangan sampai terjadi miskomunikasi diantara kita, itu saya harapkan jangan terjadi.
"saya akan perjuangkan kemauan atau hak-hak pemuda dan masyarakat untuk memperindah desa yang berbeda dengan desa lainnya," ujarnya.
Dikatakan, diharapkan kepada Bhabinkamtibmas agar menjaga keamanan sebaik-baiknya. "saya tegaskan terhadap pihak keamanan supaya dapat menjaga kegiatan ini dengan baik karena kita tidak inginkan ada hal-hal terjadi," pungkasnya.
Sementara Wakil Bupati Halmahera Barat, Djufri Muhamad, mengatakan kegiatan festival lapasi ini, mempromosikan wisata lapasi salah satunya sebagai objek wisata yang terkenal, kedua tentunya akan berdampak secara ekonomi termasuk kedai-kedai kopi.
"Kepada adik-adik atau rakyat untuk dapat memanfaatkan media sosial supaya memposting kegiatan-kegiatan pada malam ini baik di Tiktok dan lain-lain. Kalau/jika kalian siaran langsung orang-orang di Maluku utara bahkan luar negeri suka pantai kita yang indah ini," bebernya.
Mantan anggota DPRD 3 periode ini, mengaku terima kasih kepada Dinas pariwisata sebab telah bekerjasama dengan Karang taruna untuk mensukseskan penyelenggaraan kegiatan ini. "perlu di ketahui bahwa pelaksanaan festival di daerah yang lain itu di buat dalam 1 tahun ada 80 sampai 100 kali jadi manfaatkan media sosial agar kelak orang luar bisa berkunjung ke sini," ungkapnya.
Diakhir sambutannya djufri melaunching kegiatan festival pantai lapasi yang ke-3 tahun 2023 sekaligus memberikan dukungan Pojok informasi cegah stunting berupa tanda tangan yang di gagas dinas pariwisata dan di ikuti sejumlah SKPD.** (riko).
Tidak ada komentar