Ilustrasi MOROTAI, KoranMalut.Co.Id - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pulau Morotai menduga Sekretaris Daerah (Sekda) Pula...
MOROTAI, KoranMalut.Co.Id - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pulau Morotai menduga Sekretaris Daerah (Sekda) Pulau Morotai Suryani Antarani menggagalkan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Dugaan itu menjurus ke tindakan Sekda selaku perwakilan Pemda Morotai yang tidak menyediakan tinta untuk cetak 12 ribu KTP dan KK milik masyarakat Morotai di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Morotai.
"Kita di DPRD ini sampai menduga bahwa Ibu sekda ini dia pada tahap menggagalkan Pemilu," cetus wakil ketua DPRD Morotai Judi R Dadana kepada media ini, Senin 29 Agustus 2023.
Menurutnya, terdapat 12 ribu warga Morotai yang tidak bisa melengkapi status kependudukan lantaran Dukcapil kehabisan tinta untuk dicetak, lalu pad kebijakan yang lebih diatas, Pemda Morotai tidak melakukan tindakan cepat untuk segera melakukan penanganan terhadap belasan ribu warga yang punya hak pilih di Morotai.
"Jadi ada indikasi jelas ini. Hari ini kalau KTP sebanyak 12 ribu itu tidak mau dicetak siapa yang bertanggungjawab terhadap masyarakat yang tidak menggunakan hak pilih, KTP itu identitas masyarakat untuk memilih."katanya
Padahal, lanjut dia, terkait dengan ini, pihaknya bersama pemerintah daerah sudah pernah melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP), Namun hingga kini, hal tersebut belum juga terealisasi. "Buktinya kurang lebih 12 ribu warga Morotai tidak bisa cetak KTP seperti yang dilansir dibeberapa media kemarin."cetusnya
Ia kembali memberikan penegasan bahwa soal KTP itu masalah yang sangat urgen lantaran banyak warga yang tidak bisa mencari kerja di luar karena masalah KTP.
"ini masalah, orang mencari kerja di luar juga mengalami kendala karena masalah KTP belum di cetak, ini sama halnya dengan menghancurkan masa depan anak anak Morotai."tegasnya.**(oje)
Tidak ada komentar