HALTENG, KoranMalut.Co.Id - Perhatian khusus Anggota DPR RI Komisi IV Dapil Maluku Utara Alien Mus Terkait dengan Tingginya tingkat Konsumsi...
HALTENG, KoranMalut.Co.Id - Perhatian khusus Anggota DPR RI Komisi IV Dapil Maluku Utara Alien Mus Terkait dengan Tingginya tingkat Konsumsi Ikan di Provinsi Maluku Utara (Malut) menjadi perhatian DPR-RI Komisi yang bermitra dengan kementerian Kelautan dan Perikanan RI.
Hal ini di ungkapkan Anggota DPR-RI Komisi IV Fraksi Partai Golkar Alien Mus Saat tengah memberikan sambutan dalam pelaksanaan Bimbingan Teknis (Bimtek) penyerapan aspirasi di Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng).
Alien Mus bilang bahwa di kabupaten Halmahera tengah jumlah konsumsi ikan meningkat hingga hampir mencapai satu ton lebih. Di lihat dari data kementerian kelautan dan perikanan (KKP) pertahun 2021 hingga 2023 Maluku Utara menduduki peringkat ke dua dari 10 provinsi penghasil ikan., Minggu (16/4/23).
“Saya tahu persis di kabupaten halmahera tengah ini konsumsi ikannya sangat tinggi di karenakan ada perusahan pertambangan sangat luar biasa kalau gak salah konsumsi ikan lebih dari satu ton”cetusnya
Lanjut dirinya mengatakan bahwa tingginya angka konsumsi ikan di Maluku utara tidak terlepas dari banyaknya perusahan pertambangan yang beroperasi di wilayah daratan Halmahera namun dirinya berharap potensi ikan di perairan Maluku utara dapat benar-benar layak untuk di konsumsi dengan sehat.
Untuk itu, melalui bimtek, Srikandi DPR RI yang juga ketua DPD I partai Golkar Provinsi Maluku Utara itu berharap masyarakat dapat memahami pentingnya menjaga potensi laut Maluku utara.
Sebab di perairan di wilayah Maluku utara tidak hanya memiliki potensi perairan yang sangat kaya akan sumber daya Alam namun juga memiliki potensi membahayakan bagi kesehatan jasmani yang di sebabkan oleh Sampah Plastik yang bertebaran hingga mencemari air laut dan air sungai.
“Micro Plastik sangat berbahaya dan dapat menyebabkan Kanker bapak ibu sekalian . Kenapa begitu, karena di Maluku Utara sampah plastik sangat banyak di sungai dan di air laut,”imbuhnya
Untuk itu dirinya meminta kepada KKP agar segera mengambil sampling minimal enam bulan sekali dan memberikan sertifikasi sehingga dapat di pastikan kalau ikan di perairan Maluku utara benar-benar dapat di konsumsi dengan aman.
Tak hanya itu, Dirinya juga meminta kepada pemerintah daerah dan KKP agar selalu bersinergi untuk pemanfaatan sumber daya alam khususnya hasil laut untuk terus di jaga dan di kembangkan sehingga dari upaya tersebut dapat menciptakan kesejahteraan bagi masyarakat Umum terlebih khusus masyarakat kabupaten halmahera tengah.
Selain itu kata Dia, Pihaknya juga terus mendorong Pemerintah pusat dalam upaya pembangunan di sektor kelautan dan perikanan untuk meningkatkan mutu dan kualitas Sumber daya laut yang ada di perairan Maluku Utara.
"Pemerintah pusat harus memperhatikan Provinsi Malut sebab di Maluku Utara memiliki potensi laut yang sangat kaya akan sumber daya alam untuk itu, Pak menteri juga dapat mendorong potensi laut Maluku Utara sehingga anggaran APBD perikanan 2024 di tingkatkan,"tambahnya
Ia juga mengaku mengantongi informasi bahwa Maluku utara mendapatkan bantuan anggaran sebesar satu miliar untuk itu dirinya berharap Pemerintah daerah dapat mengajukan Permohonan ke Pemerintah provinsi agar dapat di akomodir.
"Saya dapat info dana yang di Alokasikan oleh pusat untuk maluku utara Sebesar Seratus miliar untuk itu Pemda perlu memajukan permohonan ke Pemprov untuk membangun sektor perikanan Maluku Utara," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama Pj Bupati Halmahera Tengah Ikram M. Sangadji mengawali sambutannya menyampaikan terimakasih kepada Alien Mus atas di selenggarakan Bulan Mutu karantina dan Bimbingan teknis di kabupaten Halmahera tengah tersebut.
"Terima kasih Dinda Alien Mus telah menghadiri langsung kegiatan yang luar biasa ini," beber Ikram M. Sangadji
Harapannya semoga kegiatan seperti ini dan kegiatan lainnya tetap berlangsung di Halteng pada tahun tahun akan datang, terang bupati Halteng.
Sementara Kepala Badan Pengendalian Ikan, mutu dan keamanan hasil perikanan (BKIPM) Pamuji Lestari dalam Sambutannya Sangat mengapresiasi Kegiatan yang sedang berlangsung.
Sekedar info Sebanyak 50 Orang yang mengikuti bimbingan teknis tersebut dan sebanyak 600 orang penerima paket bantuan ikan.**(red)
Tidak ada komentar