TOBELO, KoranMalut.Co.Id - Empat periode Bupati Halmahera Utara dipegang oleh Partai berlambang beringin Golkar. Pada Pemilihan Kepala Daer...
TOBELO, KoranMalut.Co.Id - Empat periode Bupati Halmahera Utara dipegang oleh Partai berlambang beringin Golkar. Pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Halmahera Utara (Halut) dagadang gadang ada tiga Kaders Golkar bakal bertarung di Pilkada Halut 2024 mendatang.
Pasalnya ketiga kaders Golkar yang bakal bertarung di Pilkada Halut 2024 itu, yakni Anak Bupati Halut Johan Mamery, Mantan Ketua DPRD Halut Samsul Bahri Umar dan Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Piet Hein Babua. Ketiga Kaders Golkar ini, bakal membangun lobi lobi untuk merebut Tiket Pilkada Partai Golkar.
Usai Kepemimpinan Frans Manery sebagai Bupati Halut tentunya Frans terlihat tetap mempertahankan Status Partai Golkar sebagai pemegang kekuasan. Frans digadang gadang bakal meninggalkan Wakilnya Muhlis Tapi Tapi pada Pilkada 2024 mendatang. Sebab tiga Kader Golkar yang ikut bertarung pada Pilkada 2024 itu, salah satunya anak kandung Frans Sendiri.
Pasalnya pengaruh ketiga Bakal Calon (Balon) Bupati dari Kaders Golkar itu, memiliki popularitas dan ektabilitas yang mampan di Publik. Dimana Piet Hein Babua merupakan Mantan Sekda Halut dan pernah mencalonkan diri sebagai Calon Bupati Halut pada Pilkada 2015. Hal serupa juga Hi Samsul Bahri Umar pernah menjabat Ketua DPRD Halut dan Ketua Komisi II DPRD Halut aktif, serta pernah Mencalonkan diri sebagai Wakil Bupati Halut pada Pilkada Tahun 2015.
Tidak kalah popularitas dengan kedua Kaders Senior Partai Golkar, Johan Manery merupakan anak sulung Bupati Halut dua periode Frans Manery, dan sebagai pemegang saham SPBU Kupa Kupa serta dengan kekuatan Ayahnya sebagai Bupati Halut tentunya Johan Manery juga memiliki popularitas dan Ektabilitas yang tinggi di mata Publik.**(red).
Tidak ada komentar