TOBELO, KoranMalut.Co.Id - Turnamen sepak bola Soadamai Cup V di helat pada Tahun 2020 di lapangan momole menjadi pertandingan bergengsi di...
TOBELO, KoranMalut.Co.Id - Turnamen sepak bola Soadamai Cup V di helat pada Tahun 2020 di lapangan momole menjadi pertandingan bergengsi di liga antara kampung (Tarkam) yang bertempat di Kecamatan Galela Selatan Halut yang di sponsori oleh pemdes Sokonora menjadi agenda tahunan, orientasinya adalah menumbuh kembangkan kejayaan sepak bolaan Galela agar semakin tumbuh subur dengan bakat-bakat bertalenta dan berprestasi dengan jalan membuka ivent pertandingan ini
Namun pertandingan ini tersendat pada babak 16 besar, karena pada waktu itu juga bertepatan dengan maraknya Covid 19 yang sehingga dilarang untuk berkerumunan lantas penyebaran virus corona, sehingga turnamen ini di hentikan karena ada edaran Pemerintah yang melarang untuk melakukan kerumuman.
"Waktu ada edaran pemerintah sehingga pertandingan di tunda, menurutnya panitia hampir lari dari tanggungjawab bahwa kelanjutan dari Soadamai Cup V 2020 sampai saat ini tampa kabar yang hampir 2 tahun, ini menjadi kabar buruk dan aib besar kalau tidak di lanjutkan saya bisa berspekulasi dengan pendaftaran Rp 4 juta dari 32 Team lebih yg mendaftar di totalkan Rp 128 juta anggaran ini berpotensi di sulap apabila tidak dilanjutkan lagi pertandingan ini,"terang Ketua Perma Mamuya Isra Haruna, Jumat (24/6)
Dirinya sangat sayangkan atas sikap panitia yang apatis dan menutup kran komunikasi, panitia sengaja mendiamkan masalah ini, kelalaiannya unsur kesengajaan dan panitia tidak menseriusi persoalan ini, terbukti panitia tidak mengambil langka taktis untuk menyurati atau mengundang resmi tim yang lolos di putaran 16.
"Saat ini yang lolos pada putaran 16 besar panitia tidak pernah untuk membuka diri serta mendiskusikan apa penyebab kendala apakah soal keamanan atau izin lainnya atau hal teknis lain kalau panitia jeli dan bijak paling tidak ada inisiasi untuk mediasi bersama guna mencarikan solusi"jelasnya
Dirinya menegaskan, jika pada tahun ini pertandingan tersebut tidak di lanjutkan maka dapat di pastikan panitia di anggap gagal," kami Manager, Coach dan Official lainnya yang lolos di putaran 16 besar bersepakat membuat berita acara kesepakatan mendesak pihak Kepolisian untuk memberikan izin keramaian turnamen sepak bola di lanjutkan sebagaiman di ajukan panitia pertandingan di laksanakan 10 sampai dengan 24 Juli 2022 di lapangan Momole"tutupnya.**(red).
Tidak ada komentar