HALUT, KoranMalut.Co.Id - Kunjungan pemerintah daerah (Pemkab) kabupaten Halmahera Utara (Halut) ke Polandia, sebagai tindak lanjut dari k...
HALUT, KoranMalut.Co.Id - Kunjungan pemerintah daerah (Pemkab) kabupaten Halmahera Utara (Halut) ke Polandia, sebagai tindak lanjut dari kerja sama antara Pemda Halut dengan Yayasan Kebijakan Pembangunan dan Kotamadya Góra Kalwaria, dalam proyek, “Pasar Perkotaan Berkelanjutan, Tata kelola Kota Partisipatif untuk Pengelolaan Pasar segar yang aman, Hijau, dan Inklusif di Indonesia”.
Kerjasama dengan kota Gora Kalwaria Polandia, terjalin karena Polandia buka kesempatan kepada Negara-Negara / Pemda yang mau kerjasama di bidang pasar bersih, pengelolaan sampah, lingkungan berkelanjutan, akademik. Polandia menerima proposal yang kita ajukan Pemda Halut.
Untuk diketahui, Gora Kalwaria adalah kota yang menjadi contoh/suverviser di Eropa sebagai kota panutan.
Menurut kadis Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Halmahera Utara Samud Taha, kepada media ini mengatakan bahwa sistem pengelolaan sampah/limbah di Polandia ini cukup baik.
"Pengelolaan limbah tinja dengan teknologi bio gas terkoneksi dengan 16 Ribu rmh/hotel dan merupakan teknologi modern dan luar biasa", Kata Samud Taha Kadis DLH Halut.
Dalam perjalanan Dinas tersebut Kadis Lingkungan hidup kabupaten Halmahera Utara menuturkan bahwa, dirinya tetap mengadopsi program dinas dan disiplin ilmu yang ada di birokrasi Polandia.
Saat di konfirmasi media ini sabtu (11/6/22) terkait program perencanaan halut kedepan dirinya mengatakan, "Iya nanti disesuaikan dengan kondisi daerah serta adat dan budaya masyarakat tidak mungkin 100 % diterapkan teknologi ini juga memerlukan anggaran yang besar".
Lanjut Dia, Pemda Halmahera Utara hanya membiayai, perjalanan untuk konsultasi/kelengkapan administrasi kerjasama ke Provinsi Maluku Utara, Kemendagri, Kedutaan yang dibebankan dari APBD, Tutupnya.**(red).
Tidak ada komentar