HALUT, KoranMalut.Co.Id - Pemilihan serentak kepalah desa se-halmahera Utara yang akan di gelar pada 17 Oktober nanti, banyak menuai kontra...
HALUT, KoranMalut.Co.Id - Pemilihan serentak kepalah desa se-halmahera Utara yang akan di gelar pada 17 Oktober nanti, banyak menuai kontrafersi terkait dengan viralnya ijasa palsu yang di duga ada oknum yang mengunakan ijasa palsu sebagai cakades Halmahera Utara.
Panitia calon kepala desa (Cakades) kecamatan malifut kabupaten Halmahera Utara, Agustinus kepada media ini mengatakan.
" Kami panitia pemilihan kepala desa kecamatan Malifut bahwa kami panitia sesalkan karena kami melihat diviralkan salah satu calon kepala desa meggunakan Ijasa Palsu, tetapi kami Panitia pilkades telah menerima seluruh persyaratan ketiga calon tersebut.
Ternyata setelah Verfikasi berkas peserta calon kepala desa, tidak ada satu calon pun yang menggunakan Ijasa Palsu jadi kami panitia pilkades menyatakan bahwa informasi di medsos adalah berita hoax yang dikeluarkan oleh akun FB orint kami panitia menyatakan tidak benar, ungkap ketua panitia Agustinus dan Sekertaris Sergius. Singkat.**(red).
Tidak ada komentar