Gambar Ilustrasi MOROTAI, KoranMalut.Co.Id - Mantan bendahara Bagian Umum Fredik Hape, diduga nyaris membacok Kepala Bagian (Kabag) Umum Se...
MOROTAI, KoranMalut.Co.Id - Mantan bendahara Bagian Umum Fredik Hape, diduga nyaris membacok Kepala Bagian (Kabag) Umum Sekretaris Daerah (Setda) Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara. Iwan Karim.
Berdasarkan data dihimpun Media ini, kejadian itu terjadi sekitar pukul 1.40 WIT kemarin, Selasa (5/10) kemarin diruang Bagian Umum lantai dua kantor Bupati Morotai. Fredik Hape (Pelaku) yang juga sebagai ASN dilingkup Pemda Pulau Morotai diduga nyaris membacok Kabag Umum, Iwan Karim (Korban) di ruangan bagian umum.
Salah satu saksi menceritakan kornologisnya, Sebelum peristiwa itu terjadi ia bersama teman-temanya sempat bercerita sambil bercandaan dengan pelaku tersebut di lantai dua kantor bupati.
"Kemarin itu saya dan teman-teman ada bacarita di ruang tunggu deng pak Fredi (Pelaku) dan ada basengaja sambil tertawa karena tong batamang, dan pak Kabag Umum deng pak Kadis Pertanian di ruangan tamu, ketika Bos (Kabag Umum) dan Kadis Pertanian keluar, si pelaku langsung panggil pak Kabag mau perlu, dan dong dua masuk di ruangan bacerita,"ucap dia menolak namanya di publikasi.
Menurutnya, saat itu Kabag Umum (korban) dan Edi (Pelaku) masuk di ruangan tersebut. Namun tak lama kemudian ia mendengar suara keributan di dalam ruangan itu.
Kemudian ia langsung bergegas menuju ruangan, saat masuk kedalam pelaku dan korban terlihat merampas parang (Pisau Besar).
"Pas saya masuk si korban dan pelaku sudah baku rampas parang. Saya langsung mengamankan dan saya suruh pak Kabag menghindar,"terangnya.
Setelah berhasil dilerai, Pelaku lansung menuju ke kantor Polres Morotai. Untuk menyerahkan dirinya.
"Karena pak Edi memegang parang. Setelah pak Kabag menghindar kemudian pak Edi juga keluar dari ruangan dan menuju ke kantor Polisi,"tuturnya.
Lanjut dia, dari peristiwa dugaan tersebut ia mengaku tidak tahu sumber masalahnya.
"Saya tara tahu dong punya masalah apa,"akunya.
Sementara itu, dari amatan media ini, Rabu (6/10) sekitar Pukul 11.00 WIT, Fredik Hape (Pelaku) dan Kabag Umum Iwan Karim (Korban) telah menjalani pemeriksaan di ruang penyidik Sat Reskrim Polres Pulau Morotai.
Kepala Bagian Umum, Iwan Karim, saat keluar dari ruang penyidik Satrekrim Polres Morotai, Irwan kepada awak media meminta wartawan lansung konfirmasi ke pihak penyidik Kepolisian.
"Langsung saja ke Polisi, karena masalah ini saya sudah laporkan,"singkat Iwan sambil berjalan keluar dari ruang penyidik.
Kasat Reskrim Polres Pulau Morotai, IPTU Kristofel, yang dikonfirmasi terpisah melalui pesan WhatsApp terkait peristiwa itu, dirinya mengatakan, bahwa masih menunggu petunjuk dari pak Kapolres Morotai.
"Petunjuk bapak Kapolres, nanti tong Press Release. Tunggu undangan,"katanya.
Kapolres Pulau Morotai, AKBP A'an Hardiansyah, saat ditemui wartawan di ruang kerjanya mengatakan, terkait masalah tersebut pihaknya nanti menyampaikan melalui Press Release.
"Kemarin kita masih dalami dan akan di buat Press Release,"pungkas A'an.
Hingga berita ini ditayangkan, belum diketahui sumber masalahnya. Hanya saja pelaku dan Korban tersebut masih menjalani pemerikasaan.**(oje)
Tidak ada komentar