MABA, KoranMalut.Co.Id - Empat Desa dan Tiga Dusun di Kecamatan Maba Utara, Kabupaten Halmahera Timur (Haltim) Maluku Utara (Malut) menggela...
MABA, KoranMalut.Co.Id - Empat Desa dan Tiga Dusun di Kecamatan Maba Utara, Kabupaten Halmahera Timur (Haltim) Maluku Utara (Malut) menggelar aksi di PLN Kecamatan setempat, tepatnya di Desa Wasileo.
Aksi tersebut, karena ribuan kepala keluarga itu telah bosan dengan kondisi yang dialami. Sebab, sudah berpuluh-puluh tahun sejumlah Desa dan Dusun ini belum dialiri listrik.
Sementara, kehadiran PLN di Kecamatan Maba Utara kurang lebih dua tahun. Namun, hingga saat ini desa-desa tersebut belum juga menikmati lampu listrik.
Padahal, jarak desa-desa tersebut dengan PLN pada Kecamatan itu hanya 5-15 kilometer. Karena PLN tersebut berlokasi di Desa Wasileo yang berdekatan dengan UPTD Trans dan sejumlah Desa itu.
Dengan kondisi yang lebih dari keprihatinan ini, mereka (ribuan kepala keluarga) dari desa-desa tersebut. Berharap, Pemerintah Daerah Kabupaten Haltim bisa hadir sebagai solusi.
"Bayangkan, sudah berpuluh-puluh tahun kami tinggal di sini tapi sampai hari ini kami tidak disentuh infrastruktur listrik PLN", ujar Akmal Laeda kepada awak media. Rabu (26/5/2021).
Akmal menambahkan, aksi yang dilakukan hari ini merupakan bentuk ekspresi kebosanan warga disejumlah desa terhadap pihak PLN, karena kurang lebih dua tahun kehadiran PLN di daerah tersebut. Namun, proses pemasangan instalasi belum tuntas dikerjakan.
"Untuk itu, kami mendesak kepada pihak PLN agar secepatnya menyelesaikan pekerjaan lapangan yang belum juga selesai selama dua tahun ini", katanya
Lanjut. Akmal menegaskan, dalam rangka menyelesaikan pekerjaan pemasangan jaringan ke seluruh desa se-kecamatan maba utara, pihaknya meminta agar pihak PLN berlaku adil terhadap seluruh desa.
"Karena selama dua tahun ini, hanya tiga desa yang menikmati listrik, sementara desa-desa lain tidak. Maka, kami meminta selama pekerjaan belum selesai lampu dipadamkan", pungkasnya.
Sementara, pihak PLN Maba Utara belum bisa dihubungi awak media hingga berita ini ditayangkan.**(ian)
Tidak ada komentar