Grid

GRID_STYLE

Breaking News

latest

Usai Tes Urine di BNN, Usman Sidik, Mengajak Kandidat Lain Untuk Berpolitik Santun

TERNATE. KoranMalut.Co.Id-  Momentum   Pilkada Halmahera Selatan sangat dikenal sebagai politik yang sangat keras dan panas saat momen pemi...


TERNATE.KoranMalut.Co.Id- Momentum Pilkada Halmahera Selatan sangat dikenal sebagai politik yang sangat keras dan panas saat momen pemilu. Baik pemilihan legislatif maupun pemilihan kepala daerah (pilkada) yang akan berlangsung 9 Desember 2020 mendatang, yang saat ini sudah mulai ditabuh.

Bakal Calon Bupati Halmahera Selatan, Usman Sidik kedapa media ini berharap Pilkada Halmahera Selatan berjalan dengan baik. Dirinya meminta, para pasangan calon kepala daerah, bersaing secara sehat dan jujur, serta bersama-sama menyuguhkan materi kampanye yang sehat daripada saling menyerang.

“Halmahera Selatan dikenal dengan politik yang sangat keras dan panas. Saya mengimbau marilah kita berkompetsi dengan sehat, untuk memberikan pendidikan politik yang baik kepada masyarakat dan tidak saling menghujat demi Halmahera Selatan kedepan yang lebih baik,” kata Balon Bupati Halsel, Usman Sidik kepada wartawan usai menjalani pemeriksaan tes urine di BNN Provinsi Maluku Utara, Rabu (9/9/2020).

Dalam demokrasi, kata Usman, setiap warga negara berhak memilih pemimpin sesuai dengan keinginan sendiri. Sehingga, marilah berkompetisi secara baik dengan menjual program-program untuk membangun Halsel yang lebih baik.

“’Kampanye hitam harus dihentikan, harus fair. Sedapat mungkin jangan dilakukan, khususnya di media sosial yang semakin panas,” ajak mantan wartawan senior ini.

Untuk itu, dirinya bersama Bassam Kasuba akan menggempur habis setiap desa di Halmahera Selatan, karena setiap pertarungan tidak ada lawan yang ringan dalam setiap pertarungan politik.

“Tim sudah dari awal dan sudah siap dan matang persiapannya yang sangat luar biasa. Kita akan gempur habis Halsel, kita punya strategi kusus dalam pertarungan dengan optimis meraih kemenangan,” tegasnya. Seraya berharap politik di Halmahera Selatan selalu budayakan sikap santun dan saling menghormati. Hal itu kata mantan wartawan senior ini, ditujukan agar perbedaan pilihan politik di dalam masyarakat tidak membangun permusuhan.

“Penyebaran hoaks akan membuat kompetisi tidak kondusif, sehingga mengakibatkan panasnya suhu politik. Ini agar pilkada Halsel menjadi metode pemilihan dengan kompetisi yang sehat.**(Km)

Tidak ada komentar