Grid

GRID_STYLE

Breaking News

latest

Wabup Ajak Warga Taat dan Patuh Anjuran MUI

TOBELO. KoranMalut.Co.Id - Ditengah polemik anjuran sholat idul fitri dari majelis ulama indonesia (MUI) mendapat sorotan dari wakil bupa...

TOBELO. KoranMalut.Co.Id - Ditengah polemik anjuran sholat idul fitri dari majelis ulama indonesia (MUI) mendapat sorotan dari wakil bupati halmahera utara (halut) Muchlis Tapi Tapi. Sorotan itu, Ia mengajak warga muslim Halut menjalankan shalat id dengan ketaatan dan kepatuhan seperti taat dan patuh pada anjuran MUI dengan tetap Shalat dirumah. jumat, (22/05/).
   
Orang nomor dua di Halut itu mengatakan, salah satu ciri masyarakat  modern (beradab) itu adalah masyarakat yang memiliki ketaatan dan kepatuhan. Masyarakat inilah yang disebut masyarakat Madani. Dimana masyarakat Madani adalah tatanan sosial masyarakat yang pernah dibentuk Baginda Nabi Muhammad SAW pada masanya," Untuk itu Umat muslim seharusnya mengikuti tatatanan masyarakat dimasa baginda Nabi dengan menerapkan ketaatan dan kepatuhan pada anjuran MUI," ujarnya.
     
Lanjut ia, Kepatuhan dan Ketaatan itu bukan dialektika sosial politik, tetapi sebuah refleksi spirit Iman Tauhid. Bukan seperti cara berfikir yang berkembang begitu keliru dengan mengatakan "bikiapa torang mau taat dan patuh, yang lain saja tara taat dan patuh dibiarkan saja" Cara berfikir ini menganggap bahwa kepatuhan dan ketaatan adalah dialektika sosial, Padahal kepatuhan dan ketaatan tidak membutuhkan komparasi sosial dalam msyarakat," Ketaatan dan Kepatuhan adalah salah satu ciri masyarakat beradab, Inilah yang terjadi pada masyarakat Madinah dimasa Baginda Nabi, dengan tercipta Kehidupan masyarakat yang pling maju dan modern dimasa itu," cetusnya.**(red/km)