HALTIM. KoranMalut.Co.Id - Menjelang pelaksanaan ujian Nasional berbasis Computer (UNBK) Tahun ajaran 2019/2020 Sekolah menengah Atas (SM...
Hal tersebut disampaikan oleh salah satu siswa SMAN.6 Haltim yang enggan namanya disebutkan menuturkan, pasalnya, Menjelang Ujian Nasional Berbasis computer (UNBK) tahun 2020 ini seluruh siswa yang mengikuti ujian di wajibkan untuk memberikan Uang senilai 1.000.000 (Satu jutah rupiah) Kepada pihak sekolah dengan alasan sebagai Uang ujian.
“Dari sekolah menyuruh kami membayar uang ujian sebesar 1.000.000 Apabila tidak bisa membayar maka siswa yang bersangkutan tidak di ikut sertakan dalam ujian “ Kata Salah satu siwa yang juga Peserta ujian ketika di temui wartawan Jum’at (20/03/20)
Bahkan anehnya kata dia, Siswa yang belum memberikan uang itu maka siswa yang bersangkutan mendapat surat permberitahuan dari pihak sekolah untuk segera membayar
“ Menjelang ujian ini siswa terus di tekan untuk membayar dan beberpa teman-teman saya sudah mendapat surat pemberitahuan dari sekolah termasuk saya karena belum melunaskan Biaya yang di bebankan oleh Sekola “ Katanya
Sementara berdasarkan peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan (Permendikbud) Nomor 43 tahun 2019 tentang penyelenggaraan UN dalam pasal 17 Poin (1) menyatakan biaya penyelenggaraan Ujian nasional menjadi tanggung jawab pemerintah pusat,pemerintah daerah, dan satuan pendidikan dan di poin ke (2) juga di tegaskan bahwa permerintah pusat,Pemerintah daerah, dan/atau satuan pendidikan tidak di perkenakan memungut biaya pelaksanaan UN dari peserta Didik orang tua/wali dan /atau pihak yang membiayai peserta didik.
Menanggapi hal tersebut, Kepala sekolah SMA Negeri 6 Halamahera Timur La Sialai S.Pd ketika di konfirmasi Wartawan KoranMalut.Co.Id Membenarkan, menurutnya, Biaya 1.000.000 (Satu jutah rupiah ) yang di bebankan terhadap siswa menjelang UNBK merupakan kesepakatan Orang tua Wali Siswa dengan pihak sekolah
“Uang yang di bebankan kepada siswa itu atas dasar kesepakatan Antara orang tua wali murid dengan pihak sekolah Sebagai Partisipasi Ujian ” Uangkap La Siali Ketika di temui diruang kerjanya
Kata dia, Langkah itu di ambil Agar tetap menjalankan UNBK 2020 sebab katanya Anggaran Untuk UNBK hingga saat ini belum di cairkan.
“Anggaran pelaksanaan UNBK sampai saat ini belum ada sehingga langkah itu merupakan Inisiatif agar UNBK tetap berjalan dan 1.000.000 Per siswa itu di pergunakan dalam keperluan UNBK lebih lanjut nanti ke Komite karena mereka sebagai Pelaksana “ Tandasnya**(Ian)