Grid

GRID_STYLE

Breaking News

latest

Seorang Warga Desa Wokajaya, di Temukan Meninggal Dunia

HALTIM. KoranMalut.Co.Id - Kusbani (55) Salah satu warga desa wokajaya kecamatan wasile timur (wastim) kabupaten halmahera timur (haltim)...

HALTIM. KoranMalut.Co.Id - Kusbani (55) Salah satu warga desa wokajaya kecamatan wasile timur (wastim) kabupaten halmahera timur (haltim) di temukan Meninggal di hutan.

Berdasarkan Pengakuan salah satu saksi Rahmat  yang juga merupakan anak mantu korban menjeskan bahwa  ia bersama korban meniggalkan rumah, menuju hutan dengan tujuan untuk mencari  kayu gaharu sejak selasa (03/12) dan bermalam di hutan hingga Sabtu (7/12/19).

“ Tepat pada hari jum’at (6/12/19) pukul 19:00 wit korban mengalami sakit perut Tetapi korban masih bertahan hingga esok harinya tepat pada hari sabtu (7/12) pukul 04:30 wit korban menuyuru saya untuk kembali ke kediaman korban di Sp 5B desa wokajaya untuk mengambil air yang merupakan obat si korban” ungkap Rahmat yang juga anak mantu korban  minggu (8/12/19).

Mendapat perintah dari korban, Rahmat langsung meninggalkan korban sendirian di dalam hutan dan ia langsung menuju ke kediaman korban untuk mengambil obat sesuai yang di pesan korban, seusai mengambil obat rahmat langsung bergegas untuk kembali ke hutan seketika tiba di lokasi rahmat melihat korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa.

“ Ketika saya tiba di lokasi saya melihat korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa, Dan pada pukul 18:00 wit saya kembali lagi ke kampung untuk menyampaikan berita duka ini ke sanak keluarga dan meminta pertolongan warga untuk mengevakuasi korban yang masih berada di  hutan” Bebernya

Lanjut Rahmat, Seusai menyampaikan berita duka tersebut ke keluarga koraban ia bersama keluarga korban dan warga setempat dengan jumlah kurang lebih 32 orang langsung menuju ke hutan untuk melakukan evakuasi, dalam perjalanan munuju lokasi dengan kondisi medan yang tidak memungkinkan  sehingga evakuasi pun di tunda pada besok hari.

“ Dalam perjalanan bersama warga itu karena pengaruh malam dan medan yang juga tidak memungkinkan sehingga evakusai korban di tunda hingga besoknya baru di lakukan evakuasi  ” Tambahnya

Sementara Kepolisian Sektor (Kapolsek) IPDA Ahmmad Muhamad, Sh. membenarkan kejadian tersebut, menurutnya Ketika mendapat informasi pihaknya langsung menggelar giat apel persiapan evakuasi, seusai apel ia langsung mengutus 6 anggota  polsek wasile  Diantaranya Edy Santoso, Eka Purwanto, Nanang, Purwoko, Warsito, dan wanto. Pesonil Yang dipimpin langsung oleh kapolsek wasile itu tiba di bendungan sp1 pada pukul 07:00 wit dan langsung bersama-Sama masyarakat menuju ke hutan untuk melaksanakan evakuasi korban.

“ Untuk jarak dari titik keberangkatan yankni dari bendungan sp 1 menuju ke hutan lokasi korban meninggal di perkirakan dengan jarak tempuh 3 jam. Selanjutnya korban berhasil di evakuasi dan di keluarkan dari lokasi hutan serta tiba di bendungan sp 1 sekitar pukul 11:00 wit” Ungkap Kapolsek IPDA Ahmmad Muhamad melalui press release minggu (8/12/19).

Kapolsek Juga Menambahkan, setiba korban di bendungan sp1 sempat di periksa oleh petugas medis, menjelang beberapa menit korban langsungsung di bawah menggunakan mobil Ambulance menuju puskesmas wasile untuk di lakukan pmeriksaan lebih lanjut sekitar pukul 12:15 wit. tutupnya **(Ian)