SANANA. KoranMalut.Id.Co - Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), akan menggelar kongres ke-XXI di Kota Ambon provinsi maluku pada 2...
Hal ini dikabarkan oleh ketua dewan pimpinan cabang (DP -GMNI) kabupaten kepulauan Sula (kepsul) provinsi maluku utara (malut) Riswan Abas, kepada awak media ini, menyatakan siap berkongres dan berdinamika mengakomodir kepentingan GMNI Maluku utara serta GMNI kepulauan sula. Riswan dan pengurus GMNI kepsul juga ucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah (pemda) dalam hal ini Bupati kabupaten kepulauan Sula (kepsul) Hendrata Thes, dan jajarannya atas dukungan dan support dalam Kegiatan kongres GMNI tingkat nasional ini,"(27/11/2019).
Lebih lanjut ucapan terima kasih yang tak terhingga oleh ketua dan pengurus (DPC-GMNI) kepulauan sula, ini disampaikan melalui pesan Via WhatsApp. rabu, 27 November 2019.
"Kami ucapkan terima kasih kepada Pemda dalam Hal ini Bupati Sula Hendrata Thes dan jajaran, atas dukungan kepada DPC GMNI Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), untuk mengikuti Kongres yang berskala Nasional di Kota Ambon ini," bebernya ketua Riswan.
Tampak hadir ketua dan pengurus DPC GMNI kepsul diantaranya: Riswan Abas, Basrun Fokaaya, Surtila Umasugi, Ikbal Soamole, Amin Yakseb, Budiman Umasugi dan Jundi Umaternate.
"Ada beberapa agenda yang menjadi kepentingan DPC GMNI Kepsul juga, GMNI maluku utara, diantaranya pembentukan dewan pengurus daerah (DPD) GMNI malut dan komposisi pimpinan sidang dalam kongres ini, "Saya sudah sampaikan ke kawan - kawan GMNI maluku utara, untuk sama-sama memperjuangkan itu," lanjut Ketua Riswan Abas.
Riswan Abas atau akrab disapa Nabas juga mengatakan bahwa targetan DPC kepulauan Sula, dan malut adalah realistis, karena DPC GMNI sudah terbentuk hampir disemua kabupaten/kota di provinsi maluku utara. Selebihnya Nabas akan mendorong kader GMNI Malut untuk masuk pengurus Nasional atau DPP GMNI.
Masih melalui sambungan Via WhatsApp, Riswan Abas yang berada di Kota Ambon-Maluku, di sela - sela kesibukannya Berkongres dan kapasitas beliau sebagai Ketua DPC GMNI Kepsul.
"Kami adalah mitra pemerintah daerah, kabupaten kepulauan sula (kepsul) sebagai mitra pembangunan. Tidak kemudian menghilangkan jati diri kami sebagai agent of social control, sebagai agent of change, tetap keseimbangan itu harus tetap ada," ucap ketua GMNI kepsul.
Nabas juga berharap dukungan positif Pemda ini bukan tidak mungkin nantinya sula akan menjadi tempat digelarnya Forkorancab (forum kordinasi antar cabang) di Wilayah maluku utara.** (Is/Km)