TOBELO, KoranMalut.Co.Id - Partai Demokrasi Perjuangan (PDIP) Kabupaten Halmahera Utara pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten H...
Delapan belas Balon itu diantaranya sebelas Balon Bupati dan tujuh balon Wakil Bupati yang telah mengembalikan formulir pendaftaran penjaringan ke Dewan Pengurus Cabang PDIP Kabupaten Halmahera Utara (Halut), yang secara resmi telah ditutup Ahad (15/09) sekitar pukul 20.47. WIT. Pasca mengembalikan formulir, delapan belas Balon harus pasang kuda kuda untuk merebut rekomendasi yang ditentukan oleh Pusat.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapillu) DPC PDIP Halut Reional Juntak Ahad (15/09) mengatakan, Pendaftaran PDIP telah ditutup, salah satu Balon Bupati Abner Nones sebagai peserta terakhir yang memasukan formulir. Secara keseluruhan ada delapan belas Balon Bupati dan Wabup yang telah mengembalikan formulir pendaftaran penjaringan yakni, Frans Manery, Piet Hein Babua, Maikel Romony, Hendriyanto Tantry (Cun), Silpana Nyong, Abner Nones, Tony Pulo, Yoel Wogono, dan Stefi Pasimanyeku. Sementara Balon Wabup Muchlis Tapi Tapi, Basri Amal, Janlis Kitong, Kasman Hi Ahmad, Arifin Neka, Muhlis Kharie, dan Rizal Kibas. "Pendaftaran suda ditutup, selanjutnya tinggal diberikan waktu perbaikan berkas sampai Rabu (18/09). total yang mendaftar sebanyak delapan belas Balon, Bupati maupun Wabup." Terang Reional.
Lanjut Reional mengatakan, Terakhir yang mengembalikan formulir adalah Balon Bupati Abner Nones, sementara yang pertama mengembalikan formulir adalah Frans Manery. " Ada delapan belas Balon Bupati dan Wabup yang mengembalikan, maka nama nama tersebut akan di tindak lanjuti sesuai tingkatan untuk merebut rekomendasi DPP PDIP, satu nama yang tidak mengembalikan formulir otomatis tidak terdaftar." Tutur Reional. Cetus Reional.
Ia menegaskan, Selama dibuka pendaftaran penjaringan Balon Bupati dan Wabup melalui DPC PDIP Halut, tidak memungut biaya. Sebab pendaftaran dilakukan secara gratis sesuai aturan.Terkait sikap DPC PDIP Halut, tetap secara hirarki dari pusat ke bawah. Hal ini juga diberlakukan sesuai mekanisme pendaftaran penjaringan." Kami akan patuh kepada siapapun keputusan Parati, karena kami mempunyai partai menggunakan garis komando dari atas ke bawah." Tegasnya.**(kb)