TERNATE, KoranMalut.Co.Id - Keluarga besar Makian Kayoa (Makayoa) jumat 31/05/2019. Menggelar buka puasa bersama dan menjalin silaturahim...
Acara ini dihadiri oleh beberapa sesepu makayoa yakni. DR. Hi. Rivai Umar, Muhajirin Bailussy S.Pi, Dr.Ridha Ajam, Mubin A Wahid SH.MH, Prof. Gufran Ali Ibrahim, Asmar Bani, dan lain yang tidak di sebutkan nama satu persatu.
DR. Hi. Rivai Umar, Dalam sambutanya menjelaskan bahwa
Dia mengharapkan orang makian- kayoa harus memiliki watak pembisnis dan pengusaha masa depan agar bisa bersaing dalam dunia ekonomi tersebut.
"Saya ingin masyarakat makian - kayoa ada yang mau jadi pengusaha dan pembisnis agar torang bisa bersaing dengan orang cina, buton dan yang lainnya", ujarnya.
DR Hi. Rivai Umar juga berencana mengusulkan kurikulum bisnis di instansi pendidikan guna menambah pengetahuan dan wawasan usaha generasi Makian-Kayoa di Maluku Utara berikutnya.
"Saya mau di sekolah-sekolah yang ada di makian kayoa, kita masukkan kurikulum ini agar torang (kita) juga punya pengetahuan pembisnis jangan hanya daerah lain yang bisa berbisnis. cetus Singkat Rivai.
Mubin A. Wahid SH. MH. Selaku Ketua Kerukunan Keluarga Makian.
"Menuturkan Kami kerukunan keluarga makian berencana untuk menghadirkan satu buah spide Ambulance laut. Guna dipergunakan untuk membantu keluarga makian-kayoa yang keluarganya Musibah (meninggal) di Ternate, untuk dibawah pulang ke makian atau kayoa. Ucapnya.
Dalam kesempatan itu juga ketua KKM menyapaikan KKM juga menerima infak dan sadakah dan siap mempertangung jawabkan.
Terpisah Dr Ridha Ajam dalam kesempatan itu juga mendapatkan kesempatan untuk menyampaikan sepata dua kata, Ridha saya juga baru bergabung dengan kalian bersama-sama dalam kesempatan ini.
Mari kita satukan kekuatan kita, untuk melihat dan memperhatikan organisasi ini, Kita harus bangun komitmen sejak awal jika punya niat kedepan sembari tersenyum.
Disisi itu Ridah sempat menceritakan kepentingan kedepan lewat akun facebooknya, kita tuangkan pikiran saat di facebook dalam pikiran saya terlebih dahulu saya perkenalkan identitas saya ternyata mendapat respon lebih banyak ketimbang sesepu lainya, Namun bukan niat saya untuk maju itu hanya sekedar pemikiran karena akhir-akhir ini mencuat bicara asli putra daerah (ternate), makanya saya tuangkan itu.Tutup ridha. (A&Y