Grid

GRID_STYLE

Breaking News

latest

Tak di Foto, Oknum Polisi Bertindak di Luar Batas

TERNATE, Koranmalut.Com-  Kasus Penganiayaan Sering Kali Terjadi Baik Karena Selisi Paham Maupun Masalah Yang Tak Dianggap Masalah Tapi Be...

TERNATE, Koranmalut.Com- Kasus Penganiayaan Sering Kali Terjadi Baik Karena Selisi Paham Maupun Masalah Yang Tak Dianggap Masalah Tapi Berlangsung Saling menganiaya. Bahkan penganiayaan sering dilakukan oleh oknum-oknum penegak hukum terhadap warga. Seperti dialami oleh Rahmat Kohunussa (21) tahun, yang jabatannya sebagai staf Lost And Found di bandara Sultan Babullah Ternate Utara, kota Ternate.

Pria Berusia 21 Tahun ini (korban) Saat Dtemui reporter Koranmalut Di Ruang Kerjanya Pada Senin (03/04/2018). Mengatakan, Setelah Melakukan Ronseng di Rumah Sakit Umum, dan dokter sampaikan, hasil ronseng besok baru bisa diketahui. Tadi bersama meneger saya, sudah melaporkan masalah ini pada Polda dan pihak Polda mengatakan apakah mau diselesaikan secara damai ataukah diproses secara Hukum. Saya, selaku korban, menyampaikan pada pihak Polda bahwa: harus diproses lewat jalur hukum.

Rahmat Berujar, Tadi Pagi, Senin Sekitar Jam 08.20 Saat Memeriksa Barang-Barang di Bagasi, tiba-tiba saya dipanggil oleh seorang polisi untuk memfotonya bersama Apriadi, yang juga bertugas di Bandara sebagai Securiti. Bukan saya tak mau foto, tapi saya bilang sebentar pak saya masih kerja, lalu dia (polisi) itu marah dan berkata: minta bantu ambil foto saja kamu tidak mau, kamu mau saya tampar, ujar Rahmat. Bapak lihat sendiri, penumpang begitu banyak, keluar berdesak-desakan. Dan tugas saya adalah mengawasi menumpang dan memeriksa bagasi. Bila barang-barang ada yang tertukar atau hilang maka saya akan mendapat sanksi. Saat itu saya dalam posisi duduk memeriksa bagasi, ketika saya berdiri dengan tinjunya, ia pukul pada bagian tulang rusuk langsung saya terjatuh dan sesak napas. Dia, polisi itu pegang kerak kemeja lalu menyeret saya di ruangan Sriwijaya, sebelum masuk di dalam ruangan saya berusaha lepas dari cengkeramannya lalu melarikan diri, lanjut pria berusia 21 tahun itu.

Kualiti Kontrol Manejer, Sarif Hidayat Mengatakan, Apa Yang Dilakukan Anggota Kepolisian Merupakan, “ Tindakan Kriminal, Di Luar Batas Hukum”. Kalau Mau Minta Tolong Harus Melihat Situasi Dan Kondisi. karena Pada Saat Bersamaan Staf Saya (Rahmat) sedang sibuk melakukan pengecekan bagasi. Bila ada bagasi yang tertukar, hilang maka akan dibebankan biaya pada staf saya. Tidak seharusnya memaksa dan tidak selayaknya melakukan tindak kekerasan. Sebagai manejer, harapan saya, masalah ini bisa diproses secara hukum oleh Kapolda dan diberikan sanksi tegas pada anggotanya. Sehingga mereka tidak sewenang bertindak di “luar batas ketentuan hukum”. Tuturnya **(Jek)