Grid

GRID_STYLE

Breaking News

latest

DR, Marwan Polisiri Terpilih Sebagi Ketua Persakmi Periode 2018-2022

TERNATE, Koranmalut.Com, - Musyawarah Daerah Ke II (Musda), oleh DPD Perhimpunan Sarjana Kesehatan Masyatakat Indonesia Maluku Utara (PER...

TERNATE, Koranmalut.Com, - Musyawarah Daerah Ke II (Musda), oleh DPD Perhimpunan Sarjana Kesehatan Masyatakat Indonesia Maluku Utara (PERSAKMI-MU) yang dipusatkan di Balroom Hotel Velya, Kelurahan Jati, Kecamatan Ternate Selatan, Kota Ternate. Akhirnya berhasil di nahkodai oleh DR Marwan Polisiri Skm, M.Kes.

Pemilihan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PERSAKMI-MU tersebut, di ikuti oleh dua kandidat yakni, Muhammad Tamrin Budi ,SKM,.M.Kes (MTB) dan DR Marwan Polisiri SKM, M.Ph, berjalan dengan baik dan tertib. Sabtu (28/4/2018).

Ketuah terpilih Marwan Polisiri, kepada media ini menuturkan, pihaknya akan melahirkan satu Inovasi program kerja, dalam rangka pemberdayaan kader kesehatan masyarakat kedepan, serta berkomitmen akan membentuk struktur PERSAKMI di beberapa Kabupaten Kota  di Provinsi Malut.

" Saya akan bangun kordinasi dengan teman-teman pengurus, untuk menyelesaikan kabupaten kota yang belum terbentuk, " Ujar marwan.

Marwan menambahkan dirinya juga sangat menyayangkan kepada Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) yang selama ini mengelola terkait surat tanda registrasi (STR).

" Persakmi harus menertibkan surat tanda registrasi (STR), yang saat ini hanya di berikan kewenangan yang di  kelolah oleh IAKMI, sungguh sangat di sayangkan, " Tegas Marwan.

Terlepas dari itu M.Tamrin Budi mengatakan, prinsipnya PERSAKMI sudah saatnya Merestorasi program kerja kedepan, agar supaya lebih Kreatif Inofatif dan Mandiri. Sehingga jangan lagi  berdiskusi soal bagimana mendistribusi kader, hanya pada instansi  Puskesmas dan instansi kesehatan lain.

" Harus ada gagasan soasial yang melahirkan kader kesmas yang Progrrsif, Inofatif serta Mandirian dalam lingkup kesehatan masyarakat.

Sama halnya juga disampaikan kepada ketua terpilih DR, Marwan Polisiri, bahwa pada prinsip Persakmi harus lebih Inovasi dan program  Yang Baru, Agar nilai institusi menjadi perhatian dari pusat hingga daerah " Tutupnya.** (Ial).