Diskusi Tematik "Falgali" Di Motori Pemuda Fagogoru

TERNATE, Koranmalut.Com ,- Forum diskusi, simulasi seminar fagogoru yang di inisiatif pemuda fagogoru  berlangsung di Home Cafe tepatnya d...

TERNATE, Koranmalut.Com,- Forum diskusi, simulasi seminar fagogoru yang di inisiatif pemuda fagogoru  berlangsung di Home Cafe tepatnya di depan gedung Dhuafa center kota Ternate (09/03/2018).

Diskusi itu menghadirkan pembicara dari akademisi dan praktisi politik Maluku Utara diantaranya, Herman Oesman (akademisi UMMU), Ridha Azam (akademisi Unkhair) dan Zulhaedir (anggota DPD RI). Turut hadir juga aktivis dan pemuda fagogoru. Diskusi dengan tema "Falgali" itu di pandu langsung oleh Munadi Kilkoda (direktur Aliansi masyarakat adat nusantara Maluku Utara).

Memulai diskusi moderator langsung mempersilahkan Yulhaedir sebagai Sesepuh fagogoru untuk memberikan pengantar,  mengawali pembicaraannya memaparkan konsep Falgali yang menjadi dasar gotong royong masyarakat fagogoru yang melingkupi Kabupaten Halmahera tengah dan kabupaten Halmahera Timur,

Bagi dia, Falgali tidak mesti lagi menjadi konsepsi saja, sudah harus di praktiskan  pada aktivitas keseharian masyarakat yang mungkin telah lama diadaptasi oleh leluhur.

" Falgali bukan lagi sebatas gerakan konseptual tetapi harus menjadi konsep gerakan. Juga harus menjadi pijakan pemerintah Halteng dan Haltim dalam hal peningkatakan etos kerja Pemerintah"  ujarnya.

Semantara itu Herman Oesman melanjutkan paparnya, konsep Falgali seperti halnya dengan Barifola yang di miliki kota Ternate, spirit kemanusiaan untuk saling menolong dan membantu misalnya, pembangunan Rumah jadi untuk orang kurang mampu. falgali atau baku bantu merupakan sebuah nilai masyarakat fagogoru yang harus selalu dihidupkan biar menepis transformasi sosial yang cenderung membuat manusia individualistik.

 " Falgali hidup selama masyarakat itu ada, falgali adalah urat nadi masyarakat Fagogoru" tutupnya.**(Ical)